Cara merawat ayam serama - Untuk mengetahui bagaimana memilih ayam serama yang baik, apalagi jika
dipersiapkan untuk lomba, bisa dilakukan dengan beberapa tengara berikut ini :
- Kepala seperti tertarik ke belakang, dada membusung, sehingga posisi sayap terlihat vertikal (tegak).
- Ketika berdiri, sayap dalam posisi tegak, tapi sedikit ke arah belakang, dengan ujung sayap sedikit menyentuh lantai.
- Postur badan tegap dan bulat. Dada lebih besar dari bagian belakang (punggung).
- Ekor besar, panjang, tegak, dan tinggi. Bulu ekor utamanya panjang dan melentik di bagian ujung, serta berbentuk seperti huruf V.
- Kedua kaki tidak begitu rapat, dan selaras dengan ukuran sayapnya. Paha berotot. Taji berada di tengah betis, keras, kecil.
- Posisi pusat mata dan pusat kaki sejajar ketika berdiri (lihat gambar samping. Mata dan kaki, jika ditarik dengan garis, benar-benar lurus).
- Memiliki watak pemberani dan percaya diri. Gaya lebih sering ditonjolkan, seperti ingin berkokok dan suka berdiri.
Ayam serama
Ayam betina yang sudah siap kawin biasanya akan jongkok begitu dipegang di
bagian punggungnya.
Ayam betina “dipaksa” melayani tiga ekor ayam jantan, dengan selang waktu 2
– 3 per pejantan. Meski tubuhnya kecil, birahi ayam serama tidak kalah dari ayam
berukuran besar. Jika sudah matang kelamin, ayam jantan bisa mengawini betina
sebanyak 6 – 8 kali dalam sehari. Birahi ayam serama, khususnya jantan, makin
meningkat ketika cuaca mendung, atau pada pagi dan sore hari.
Kondisi kesehatan yang terjaga dengan baik bisa membantu meningkatkan
kesuburan ayam. Jika kebetulan Anda tinggal di daerah dingin, dan ingin
beternak ayam serama, maka ayam perlu mendapat asupan karbohidrat tinggi
seperti jagung.
Extra fooding yaang diberikan
untuk ayam serama yang akan dikembangbiakan antara lain jangkrik dan tauge.
Jangan lupa beri multivitamin yang banyak mengandung vitamin E, untuk
lebih memastikan kesuburan ayam jantan dan ayam betina.
Penetasan telur ayam serama
Kelembaban bisa disesuaikan dengan lama telur di dalam mesin tetas. Misalnya
pada 1-2 minggu pertama, kelambaban diatur pada kisaran 65% – 70%.
Perawatan lomba
Seperti halnya burung kicauan, perawatan ayam serama untuk lomba bisa
dilakukan dengan mengatur birahinya. Pada kontes ayam serama, kebersihan dan
kerapihan bulu menjadi penilaian. Karena itu, ayam serama yang sering
dilombakan jarang dikawinkan. Jika kurang terlatih, ayam serama justru sering
mematuki karpet atau meninggalkan arena lomba.
Letakkan ayam di atas meja yang sudah diberi karpet warna hijau. Untuk
mencegah ayam serama kabur, Anda perlu membiasakan ayam untuk berjemur di bawah
terik matahari pagi. Penjemuran dilakukan di atas meja latihan, dan ayam dalam
kondisi dikurung.
Untuk menjaga keindahan
bulu-bulunya, ayam harus selalu diberikan pakan yang tepat, dengan pakan
tambahan yang banyak mengandung vitamin E, fosfor, dan kalsium. Cara memelihara
dan merawat ayam serama tidak sesulit sulit dan tidak berbelit-belit. Menurut
pengakuan Ir. Rudiasfie Sjofinal peternak ayam serama di Jakarta ayam cebol ini memang sedikit sukar dikembang-biakkan.
Rudi sering membantu ayam
pejantan nangkring di atas ayam betina.
metode ini ayam betina dipaksa
melayani 3 ekor pejantan.
Kesuburan ayam serama sangat
dipengaruhi oleh kesehatan fisik. Cuaca terlalu dingin bisa menurunkan
kemampuan ayam betina menghasilkan telur. Jadi, ayam serama yang dipelihara di
daerah dingin harus memperoleh pakan dengan kandungan karbohidrat tinggi.
Dua kunci penting yang tak boleh
dilupakan saat menetaskan telur ayam serama yaitu suhu dan kelembapan. Kalau
sudah seperti itu, anak ayam bisa mati lemas gara-gara tidak bisa bernafas.
Di arena lomba, ayam serama dapat
tampil prima jika birahinya sedang memuncak. Jadi taruhlah serama Anda di
tempat yang terisolir.
Bulu ayam serama yang terlalu
sering kawin sering rusak.
Selain tidak boleh kawin, ayam
serama unggulan juga tak boleh terlalu gaul. “Ayam saya pernah mendadak lemas.
Ayam serama juga harus dilatih
berkonsentrasi supaya tampil prima di atas panggung. Basahi ayam mungil itu
dengan sepotong lap. Biar serama tidak kabur, tutuplah dengan kurungan. Seusai
dijemur ayam tidak boleh langsung diberi minum. Kalau hal itu dilanggar, ayam
bisa diterjang penyakit ngorok.
Cara merawat ayam serama |
3 hari menjelang lomba, ayam serama disuguh beras merah atau
gabah. Yaitu di pagi dan di sore hari.
Supaya bulu serama semakin nampak kinclong, ayam harus rajin berjemur. Seusai karmas, ayam segera dihanduki dan dijemur.
Manipulasi kecantikan ternyata tidak diharamkan di dunia hobi ayam serama.Itulah tadi pembahasan tentang cara merawat ayam serama, semoga bermanfaat
Supaya bulu serama semakin nampak kinclong, ayam harus rajin berjemur. Seusai karmas, ayam segera dihanduki dan dijemur.
Manipulasi kecantikan ternyata tidak diharamkan di dunia hobi ayam serama.Itulah tadi pembahasan tentang cara merawat ayam serama, semoga bermanfaat
Comments :
0 komentar to “ tips Cara merawat ayam serama ”
Posting Komentar
Aturan Berkomentar
1. No spam!
2. No live link!
3. No maho :D